Ini hanyalah ceritaku, pengalaman, Padangan hidup, terkadang juga hanya cerita ilusi pikiranku saja yang aku tulis. Tidak ada maksud apa pun selain untuk menyalurkan hobi menulis yang aku punya. Aku ingin berbagi cerita, semoga ceritaku ini bisa bermanfaat untuk merefreshkan pikiran yang mungkin ceritaku konyol atau giman gitu. Syukur alhamdulillah jika ceritaku bisa menginspirasi sahabat-sahabatku ini...

Kamis, 20 Oktober 2011

Ketika ku merindukannya….

Banyak hal yang sering membuat pikiran ini teringat segala peristiwa yang pernah dilalui bersamanya. Tak pernah sedikit pun hilang dari ingatanku. Betapa berartinya dia. Hingga sekarang meskipun sekian lama telah bersama dengannya, membuatku lebih tak ingin jauh darinya. Beberapa detik saja… Rindu. Kata orang menyebutnya…
Dari manakah asalnya? Entahlah… aku juga tak tau asal muasalnya. Tapi yang kurasakan begini adanya. Banyak kenangan yang pernah ku lalui bersamanya. Mengajariku sesuatu, membawa aku jalan-jalan, makan bersama, memilihkanku baju dan membelikannya, memotongkan kukuku hinnga mengantarkanku menjadi seperti sekarang ini. Mendampingi hari-hariku apa pun keadaanya…
Dia yang selalu menemani, merawatku dan mengasihiku, sekarang jarang ku temani dirinya. Aku terlalu sibuk dengan pilihan jalan hidupku. Apa yang bisa ku perbuat untuknya??? Membuatnya bangga padaku. Ketika pikiranku memutar menuju masa lalu, aku hanya bisa mengatakan “padahal baru kemarin aku diantarkan ke Taman Kanak-kanak, eh sekarang sudah seperti sekarang”. Aku tak tahan menahan air mata ini mengingat sosok Ibu dan Bapakku yang selalu menemaniku. Memanjakanku setiap saat.
Aku hanya ingin mengucapkan terima kasih atas apa yang telah diberikan kepadaku hingga aku menjadi seperti sekaran ini. Tumbuh dan berkembang dengan baik. Semoga Tuhan membalas semua kebaikanmu. Maafkan aku yang tak bisa membalas jasa-jasamu…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar